Belajar Tentang Point to Point Protocol

untuk tugas sebelumnya, kami sekelompok mendapat tugas tentang kriptografi jaringan. memang, tugas itu gabungan dari TK dan RB, Ninik Ratna Dewi, Indra Adi putra, Rio Yunia, dan R.Imanullah.

intinya kami nyari tahu tentang apa itu PPP dan ECP. untuk postingan sekarang, coba dijelaskan tentang PPP, aka Point to point Protocol.


Point-to-Point Protocol (PPP) adalah protokol yang digunakan untuk enkapsulasi transportasi IP di link point-to-point. PPP memiliki standar pembagian tugas dan manajemen IP address, sinkronisasi, multiplek protokol jaringan, konfigurasi link, link untuk pengujian kualitas, deteksi kesalahan, dan pilihan kemampuan negosiasi seperti negosiasi network-layer address dan negosiasi kompresi data. PPP didesain untuk transport multi protokol antara dua pihak dengan menggunakan link sederhana. Link yang digunakan beroperasi dua arah (Tunnissen, RFC 1968).
Sesuai dengan yang ditulis Simpson dalam RFC 1661 tentang The Point-to-Point Protocol (PPP), PPP terdiri dari tiga komponen yakni method untuk enkapsulasi datagram multi protokol, Link Control Protocol (LCP) untuk membangkitkan, mengkonfiguasi, dan mengetes koneksi data link, dan Network Control Protocol (NCP)yang digunakan untuk mengkonfigurasi dan membangkitkan protokol network layer yang berbeda.




Sebelum dua pihak dapat mengirim paket data, masing-masing link PPP harus mengirim paket LCP untuk mengkonfigurasi dan mengetes data link. Saat link terbentuk, pihak yang berkomunikasi akan diotentikasi, lalu PPP mengirim paket NCP untuk memilih protocol network layer. Setelah itu, datagram dapat dikirim melalui link.

Encryption Control Protocol (ECP) adalah salah satu protocol dalam PPP yang dapat digunakan untuk menyediakan layanan confidentiality. Untuk penjelasan selanjutnya akan dibahas pada bagian berikutnya(cont)